Type something and hit enter

Posted by On

Apakah Anda sedang mencari contoh teks tanggapan kritis tentang film beserta strukturnya? Jika iya silahkan lanjut membaca artikel ini.


Apa yang dimaksud dengan teks tanggapan kritis? Adalah teks yang berisi kritikan pedas terhadap suatu hal mengenai kesalahan. Dalam hal ini kita akan mengetahui kesalahan film.


Adapun struktur teks tanggapan kritis ini terdiri 3 bagian yaitu evaluasi, deskripsi dan penegasan ulang. Untuk mengetahui lebih jelasnya Anda bisa membaca pada artikel kami sebelumnya.


Contoh-contoh yang akan kami bagikan ini diambil dari berbagai sumber di internet.


Baca juga: Teks Tanggapan Kritis: Pengertian, Struktur, Contoh, Ciri, Unsur, & Jenis


Contoh Teks Tanggapan Kritis Film

Contoh Teks Tanggapan Kritis Film

1. Perahu Kertas


Perahu kertas adalah film yang dibuat oleh dewi lestari.Perahu Kertas mengisahkan pasang surut hubungan dua anak manusia, yaitu Kugy (Maudy Ayunda) dan Keenan (Adipati Dolken). Kugy adalah seorang gadis tomboy, periang, dan yang percaya bahwa dirinya adalah agen Dewa Neptunus. Kugy selalu memiliki "ritual" unik, yaitu menulis setiap curahan hatinya ke selembar kertas, yang lalu dibuatnya menjadi perahu untuk kemudian dihanyutkan ke air. Meskipun sekilas dia gadis periang yang slenge'an, namun dia memiliki pandangan hidup yang cenderung filosofis.


Keenan, pelukis muda berbakat, dipaksa untuk kuliah di Fakultas Ekonomi oleh ayahnya. Bersama dengan sahabat Kugy sejak kecil, Noni (Sylvia Fully R), serta pacar Noni, yakni Eko (Fauzan Smith), yang juga adalah sepupu Keenan, mereka berempat menjadi geng kompak. Dari yang semula saling mengagumi, Kugy dan Keenan diam-diam saling jatuh cinta. Tapi berbagai hal menghalangi mereka. Tak hanya itu, persahabatan Kugy dan Noni pecah ketika Kugy, demi menjaga hatinya, tak datang pada pesta ulang tahun Noni yang diadakan di rumah Wanda.


Keenan akhirnya pergi ke rumah Pak Wayan (Tio Pakusadewo), seorang pelukis teman lama Lena, sekaligus mentor Keenan melukis. Dalam suasana hati yang gundah, kreativitas melukis Keenan buntu. Luhde (Elyzia Mulachela), keponakan Pak Wayan, berhasil mengembalikan semangat Keenan. Seorang kolektor langganan galeri Wayan bernama Remi (Reza Rahadian) menjadi pembeli pertama. Ingin cepat meninggalkan Bandung dan lingkungan lamanya, Kugy berjuang untuk lulus cepat.


Begitu lulus sidang, kakak Kugy yang bernama Karel (Ben Kasyafani) membantu agar Kugy magang di biro iklan bernama AdVocaDo milik temannya, yaitu Remi. Prestasi kerja Kugy cemerlang, dan menarik perhatian Remi.


2. Divergent


Divergent adalah film luar negeri, asal Amerika Serikatz. Film yang disutradarai oleh Neil Burger, dan produser film ini Pouya Shabazian, Douglas Wick, Lucy Fisher. Film ini diambil dari novel “Divergent” karya Veronica Roth. Novel karya Veronica ini diangkat atau diadaptasi menjadi film, karena novel ini menempati posisi 6 dalam daftar buku berseri terlaris The New York Times pada tanggal 22 Mei 2011. Film Divergent ini dirilis pada 20 Maret 2014 (Indonesia). 


Film ini produksi Summit Entertainment. Durasi film ini cukup lama, karena film ini berdurasi 139 menit 29 detik, dan bahasa dari film ini tentunya memakai bahasa inggris. Film ini mempunyai banyak pemeran, diantaranya ada Shailene Woodley, Theo James, Ansel Elgort, dan Zoe Kravitz. Pemeran utama difilm ini adalah Shailene Woodley, nama diperannya Beatrice atau Tris.


Jadi, yang belum tahu cerita film ini, Film ini berlangsung di kota Chicago pada masa depan usai perang nuklir yang menghancurkan dunia. Penduduk kota Chicago dibagi menjadi 5 faksi: Abnegation untuk orang-orang yang tidak mementingkan diri sendiri dan tanpa pamrih. Amity untuk orang-orang yang cinta perdamaian. Candor untuk orang-orang jujur. Dauntless untuk orang-orang pemberani. dan Erudite untuk orang-orang cerdas. Setiap tahunnya, semua penduduk yang berusia enam belas tahun harus mengikuti tes bakat yang akan menentukan faksi yang paling cocok bagi mereka. Setelah menerima hasil tes, mereka harus memutuskan apakah akan tetap tinggal bersama keluarga atau bergabung dengan faksi baru.


Film ini menceritakan bahwa ada seorang gadis enam belas tahun bernama Beatrice Prior terlahir dari keluarga Abnegation yang sederhana dan tanpa pamrih. Namun, Beatrice memilih meninggalkan faksi ini untuk bergabung dengan para pemberani di Faksi Dauntless. Meninggalkan orang tuanya, membuang namanya untuk hidup bersama faksi yang baru, nama awalnya adalah Beatrice dan diganti menjadi Tris, berharap menemukan jati dirinya bersama para Dauntless. Namun, Tris harus lulus tes inisiasi terlebih dulu agar bisa diterima. Tak ada jalan kembali. Tak lulus inisiasi berarti Tris akan bergabung dengan orang-orang yang terbuang dan hidup menggelandang. Para calon Dauntless diharuskan bertarung untuk benar-benar menjadi anggota dari Faksi Dauntless, mulai dari bertarung fisik sampai mental, dan pada akhirnya, hanya sepuluh orang saja yang akan diterima sebagai anggota keluarga Dauntless.


Film ini mempunyai kelebihan untuk para penonton. Pertama, dari para pemain yang sangat bagus dan manguasai semua perannya. Mereka harus melakukan aksi yang cukup diluar pikiran seperti (bertarung, melakukan latihan fisik yang cukup berat). Kedua, film ini sangat memberikan pelajaran yang bermakna. Mulai dari, kita harus tangguh terhadap masalah yang sedang kita alami, kita harus bisa membuat keputusan yang tepat, kita harus yakin, dan yang terakhir kita tidak boleh takut, karena takut adalah salah satu tantangan yang harus kita lalui seperti kata kutip yang diambil dari film yaitu “Fear doesn’t shut you down; it wakes you up”.


Tentunya jika film ini mempunyai kelebihan, pasti film ini juga mempunyai kekurangan. Kekurangan yang dimiliki oleh film ini. Pertama, pada saat menit pertama film dimulai, film ini bisa membuat penonton bosen, dikarenakan film divergent terlalu lama untuk menceritakan siapa ini Beatrice. Kedua, Jika penonton yang belum pernah membaca novelnya atau novel “Divergent” dijamin akan bingung pada saat pertama kali menonton, karena banyak hal kecil yang tidak ada di film dan kurang perhatikan. Ketiga, pemilihan tokoh atau pemain film. Jika dibandingkan dengan novel, ada satu pemain yang sangat beda jauh dari kriteria yang ditulis dinovel. Pemainnya adalah Zoe Kravitz (Christina), karena dibuku ditulis bahwa Zoe (Christina) memiliki tubuh yang tinggi dan lumayan berisi, tetapi pada saat difilm. Perbedaan antara kriteria novel dan video sangatlah berbeda.


Jadi diatas adalah kelebihan dan kekurangan dari film divergent yang menjadi film favorit saya. Beberapa saran dari saya adalah jika anda ingin menonton film ini, dan anda berusia dibawah 12 tahun, anda patut didampingi orang tua. Karena film ini adalah film untuk remaja. Saran yang kedua, jika kalian ingin menonton film ini, usahakan membaca novelnya terlebih dahulu agar mengerti alur cerita dari film Divegent ini


3. Rudi Habibie


Film Rudi Habibie merupakan kisah BJ Habibie hasil adaptasi dari buku karya Gina S. Noer  yang berjudul “Kisah Masa Muda Sang Visioner”. Film ini akan menguak masa muda BJ Habibie sebelum bertemu dengan Ainun yang belum banyak diekspos pada film Habibie & Ainun sebelumnya. Film ini akan disutradarai oleh Hanung Bramantyo yang berkolaborasi dengan sang penulis buku dan naskah Gina S. Noer. 

Film ini menceritakan tentang masa muda BJ Habibie mulаi dаri masa kесil Hаbibiе, rеmаjа, kehidupan kuliаh, tеrmаѕuk kiѕаh cintanya dengan реrеmрuаn asal Jеrmаn ѕеbеlum bеrjumра Ainun. Habibie рun mеngiѕаhkаn, belajar kе Jеrmаn bukаn аtаѕ bеаѕiѕwа kаrеnа ibunya раntаng mеmаnfааtkаn uang negara selagi mаѕih bisa mеmbiауаi аnаknуа sendiri.

Film ini menyajikan cerita kehidupan BJ Habibie dengan sangat menarik. Momen-momen yang ditampilkan, sungguh sayang bila dilewatkan. Film ini sangat direkomendasikan bagi anak-anak muda pecinta film Indonesia yang membutuhkan motivasi untuk mencapai cita-citanya.


4. Anime


Evaluasi    


Saat ini banyak remaja dan anak-anak yang suka menonton anime. Anime itu sendiri adalah animasi khas Jepang, yang biasanya dicirikan melalui gambar-gambar berwarna -warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam berbagai macam lokasi dan cerita.


Anime dipengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang. Dengan grafik yang sudah berkembang sampai alur cerita yang lebih menarik. Masyarakat di  Indonesia bahakan dunia  sangat antusias menonton anime dan membaca manga. Dari anak-anak sampai orang dewasa.


Deskripsi Teks  


Sesuatu yang berlebihan pasti juga akan menghasilkan dampak yang buruk, seperti hlnya anime. Apabila seseorang terlalu banyak menghabiskan waktu mengurung diri di kamar untuk menonton anime, maka akan mengganggu cara komunikasi kita dengan orang lain dan membuat kita menjadi anti sosial.


Selain itu, Orang-orang yang suka menonton anime (otaku) biasanya juga akan melupakan bahwa tidur malam lebih penting daripada menonton anime. Hasilnya waktu tidur mereka berkurang karena dihabiskan untuk menonton anime. Para otaku juga biasanya tidak memperhatikan makanan yang dikonsumsinya karena terlalu berkonsentrasi pada PC Komputernya. Hal tersebut akan berdampak buruk pada kesehatan. Para pelajar yang suka menonton anime biasanya juga akan lebih mementingkan anime daripada tugas atau PR yang harus mereka kerjakan.


Namun dengan menonton anime, orang-orang dapat memotivasi dirinya sendiri untuk menjadi orang sukses, karena di setiap anime ada pesan moral. Memang sudah kebiasaan orang-orang jepang untuk memotivasi orang lain dalam menjalani hidup. Dan kebiasaan itu pun juga tertuang di dalam anime. Dan seperti kebanyakan film kartun, anime juga akan membantu kita dalam meningkatkan imajinasi.


Para otaku dari negara selain jepang juga biasanya akan memiliki ketertarikan untuk belajar budaya Jepang. da yang baik dan ada yang buruk.  Pecinta anime juga akan mendapatkan pelajaran mengenai sejarah, dan sastra di jepang, serta pengetahuan umum yang tidak diajarkan sekolah, karena para pembuat anime akan melakukan penelitian secara mendetail sebelum membuat cerita. Dan karena seseorang sibuk menonton anime, maka orang tersebut tidak akan terjerat kasusu seperti narkoba, judi, dan mabuk-mabukan.


Selain itu, anime mengajarkan kepada pemirsanya untuk menyadari indahnya perbedaan. Setiap manusia memiliki kisah hidup yang berbeda, begitu pula anime. Ada anime yang bertemakan horror, Adventure, Mecha, School Days, Sports, dan masih banyak lagi. Dalam kehidupan kita bertemu banyak orang yangsikapnya angkuh, sombong, dermawan, humoris.Begitu Pula anime. Dengan adanya perbedaan itu para mangaka (Pengarang Manga) ingin menyampaikan satu hal: Jika hidup ini tidak ada yang berbeda, maka segalanya akan tampak mebosankan.


Penegasan Ulang   


Sebenarnya baik buruk menonton anime itu tergantung dari diri kita sendiri. Jika seseorang dapat memilah-milah antara baik dan buruknya anime, pasti tidak ada buruknya menonton anime. Jadikanlah anime sebagai hiburan semata. Jangan sampai karena menonton anime  jadi melupakan dan menelantarkankan hal pokok seperti belajar.


5. Keluarga Cemara


Film "Keluarga Cemara" merupakan salah satu film bertemakan keluarga. Ringan, sederhana dan bermakna adalah tiga kata yang dapat menggambarkan film Keluarga Cemara. Kurang lebih selama satu jam 50 menit penonton disuguhi cerita yang sangat menghibur. film Keluarga Cemara ini bisa memberikan satu sudut pandang yang baru tentang arti sebuah keluarga. Keluarga adalah ruang mengungkapkan cita dan cinta kepada orang-orang terdekat kita.Perbedaan pendapat, cara berpikir, berbagi cinta, canda dan tawa dikemas secara rapih dalam film ini.


Kisah ini dimulai saat sosok Abah yang terkena masalah. Tidak ada yang menyangka jika Abah (Ringgo Agus Rahman), harus mengakhiri nikmatnya duniawi begitu cepat. Ia mengalami musibah, yaitu peliknya masalah utang piutang. Tak ada jalan lain, Abah harus ikhlas melepas semua yang diperolehnya selama ini termasuk tempat tinggalnya.


Beban Abah tidak hanya itu. Ia harus menjaga keutuhan keluarganya bersama Emak (Nirina Zubir), Euis (Zara JKT48) dan Ara (Widuri Puteri). Tak ada jalan lain, Abah harus bisa bertahan. Kejujuran menjadi nilai tambah bagi sosok Abah. Benar, ia harus "jujur" untuk memulai sesuatu yang tidak pernah dilakukannya selama ini. Ia harus jujur kepada kedua putrinya tentang masalah yang sedang keluarganya hadapi. Euis dan Ara yang dulunya berada di sekolah terhormat, namun kali ini berada di sebuah kampung yang jauh dari kesan mewah.


Ada satu yang membuat semuanya menjadi seimbang, yaitu Emak. Sosok wanita yang tak kalah jujur mengayomi dan menjaga keutuhan keluarganya. Ia ikut meredam ego putri remajanya Euis dan memberikan motivasi kepada seluruh anggota keluarganya.


Diawali dengan adegan-adegan ringan, perlahan kisah Keluarga Cemara mulai menggugah emosi. Beberapa adegan membuat penonton ikut terenyuh, misalnya ketika Abah dan Emak berbicara bahwa mereka benar-benar bangkrut. Akting Ringgo dan Nirina Zubir patut diacungi jempol. Kisah ringan dari film Keluarga Cemara menjadi semakin menarik ketika banyak pesan-pesan yang bermakna sepanjang film. Film ini mengajarkan betapa pentingnya arti sebuah keluarga.


Dengan segala kelebihannya, patut dikatakan bahwa Keluarga Cemara adalah sebuah hiburan yang utuh untuk dinikmati sekeluarga saat akhir pekan. Naskah yang ditulis oleh Gina S Noer dan Yandy Laurens yang juga berperan sebagai sutradara pun saling melengkapi.Keluarga Cemara tidak kehilangan kehangatan yang membuatnya tenar saat dimainkan Adi Kurdi cs. Ia seakan membuat nostalgia, namun tetap relevan di masa sekarang.


Sayangnya, ada beberapa detail kekinian yang justru mengganggu, seperti kehadiran penyedia transportasi daring. Kemunculan yang cukup sering dan dikesankan sebagai penyelamat itu membuat Keluarga Cemara terasa mempromosikan mereka. Beberapa adegan juga masih terasa seperti sinetron layar kaca. Misalnya saat Abah kecelakaan. Penonton seakan diberi 'kode' lewat pergerakan kamera dan dialog bahwa kecelakaan itu akan terjadi, persis seperti adegan-adegan dalam sinetron.


6. Dilan 1990


Dilan 1990 merupakan sebuah film yang di sutradarai oleh Fajar Bustomi dan merupakan adaptasi dari sebuah novel berjudul Dilan 1990 karya Pidi Baiq. Film ini mengangkat sebuah kisah romansa dari remaja SMA di Bandung yang bernama Dilan dan Milea. Milea (Vanesha Prescilla) bertemu dengan Dilan (Iqbaal Ramadhan) di sebuah SMA di Bandung pada tahun 1990. Ketika itu, Milea seorang anak pindahan dari Jakarta ke Bandung.


Berbeda dengan film adaptasi novel lainnya, film Dilan 1990 ini benar-benar mengikuti alur yang ada pada novel Dilan 1990. Meskipun ada beberapa adegan yang tidak di tayangkan karena terbatasnya durasi waktu film.


Banyaknya pembaca novel Dilan 1990 menjadikan film ini banyak di nantikan masyarakat terutama kalangan remaja. Kisah yang di ceritakan dalam film ini juga sangat cukup menarik. Bahasa yang di gunakan juga ringan sehingga memudahkan penonton untuk memahami isi film. Selain itu juga, penggambaran kehidupan remaja di masa SMA pun masih terasa masuk akal. Dari tingkah nakal remaja yang membolos, berpakaian tidak rapi, memiliki konflik dengan guru atau teman sebaya dan lainnya.


Namun, disisi lain film ini memiliki beberapa kekurangan yang sempat menjadi kontroversi. Seperti kurang memuaskannya akting yang di berikan oleh tokoh utama yaitu Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan (Dilan) dalam memerankan peran bad boy seorang Dilan, lalu tokoh Dilan yang tidak patut untuk di contoh oleh kalangan anak muda atau remaja, dan juga terlalu menornya make up peran wanita untuk ukuran siswi Sekolah Menengah Atas.


7. Imperfect


"Imperfect: Karir, Cinta & timbangan , atau singkatnya "Imperfect", adalah film yang dirilis pada 19 Desember 2019. Film ini disutradarai oleh Ernest Prakasa, diadaptasi dari novel "Imperfection: A Journey of Self-accept" oleh Meira Anastasia. Film tersebut dibintangi oleh Jessica Mila dan Reza Rahadian.


Film yang bergenre komedi romantis ini bercerita tentang Rara yang lahir dari rahim seorang model sukses bernama Debby di tahun 90-an. Dia harus menjalani kehidupan yang penuh intimidasi, penghinaan, body shaming, karena fisiknya berbeda dengan adiknya, Lulu . Rara bertubuh gemuk, diwariskan dari gen ayahnya Hendro, berkulit gelap, sedangkan Lulu bertubuh langsing halus dan putih, yang mengikuti gen ibunya.


Meski di mata masyarakat umum, tubuhnya belum sempurna, namun kebaikan Rara tidak dimiliki oleh banyak orang. Ia sering membantu mengajar di sekolah untuk anak jalanan, yang membuat Dika jatuh hati dan ingin mencintai Rara apa adanya. Rara sangat bersyukur memiliki kekasih seperti Dika, yang mencintai Rara tulus .


Hingga suatu saat, Rara mendapat tawaran untuk dipekerjakan sebagai manajer perusahaan kantornya.Namun, ia harus bisa mengubah penampilannya menjadi sesuai dengan standar cantik pada umumnya. Kemudian, Rara mencoba mengubah penampilannya hingga mendapatkan posisi tersebut. Setelah sukses berkarir, ternyata ia menghadapi masalah baru yang menyebabkan Rara kehilangan kekasih dan sahabatnya.


Setelah mengalami semua hal tersebut, akhirnya Rara berusaha mengubah sikapnya dan meningkatkan kinerjanya di perusahaan. Ia mengedepankan konsep standar kecantikan. Wanita tidak boleh terikat dengan standar kecantikan seperti itu, karena wanita itu beragam dan Marathi adalah teman yang baik bagi wanita untuk menyadari kecantikannya dan lebih bersyukur pada diri sendiri. Konsep yang dikedepankan oleh Rara akhirnya memungkinkan Marathi bangkit kembali dari krisis. Perusahaan akhirnya kembali untung dan mengadakan pesta. Rara akhirnya senang karena mendapat perhatian semua orang yang hadir di pesta tersebut. Selama ini semua sudah terjadi dan Rara justru lebih bersyukur.Menurutnya cantik bukan berarti bahagia. Skala hanya menampilkan angka, bukan nilai. Kita tidak perlu sempurna untuk bisa bahagia.


Film ini menampilkan cerita yang mendekati kenyataan dan sesuai dengan keadaan sosial saat ini dimana body shaming banyak terjadi dimana-mana entah di media sosial atau di kehidupan sehari-hari.


Akting Jessica Milla yang berperan sebagai Rara ini sangat total ia lakukan. Jessica Mila  menaikkan berat badan hingga 10 kilogram demi film ini. Di film ini juga dia harus menguruskan badan sesuai skenario. 


Film produksi Starvision ini tidak hanya sekedar hiburan, tapi juga mengajak kita untuk lebih memperhatikan kehidupan kita sendiri, karena terkadang kita terlalu memperhatikan kehidupan orang lain dan berpikir bahwa kehidupan orang lain itu sempurna padahal bisa saja menurut orang lain kehidupan kita lebih baik daripada kehidupan mereka.


Dari film ini kita dapat belajar bahwa jangan merasa malu untuk mempunyai bentuk tubuh yang tidak sesuai dengan standar kencatikan yang ada pada umumnya. Selain itu Film ini mengajarkan kita untuk menerima keadaan kita sendiri dan bersyukur atas segala sesuatu yang telah Tuhan ciptakan, karena tidak ada standar untuk kecantikan.


8. Dua Garis Biru


Film Dua Garis Biru merupakan film yang disutradarai oleh Gina S Noer, film ini menceritakan tentang kisah sepasang anak SMA yang terlibat pergaulan bebas di luar pernikahan. Film ini dibintangi oleh Zara Adhisthy sebagai Dara dan Angga Yunanda sebagai Bima, keduanya merupakan tokoh utama dalam film ini, selain mereka ada beberapa tokoh lain yaitu Lulu Tobing, Cut Mimi, Arswendy Bening, Dwi Sasono, Rachel Amanda, serta beberapa pemeran lainnya.


Kisah ini dimulai ketika Bima dan Zara merupakan sepasang kekasih saat masih 1 bersekolah dijenjang SMA, mereka merupakan sepasang kekasih yang terlihat sangat dekat, mereka selalu menghabiskan waktu bersama di sekolah maupun diluar sekolah. Hingga pada suatu ketika mereka melakukan hubungan yang tidak seharusnya di luar pernikahan yang menyebabkan Dara hamil saat masih duduk di bangku SMA. Sejak saat itu hidup Dara dan Bima berubah menjadi kelam, dipenuhi pertengkaran dan pergolakan batin antar tokoh.


Dengan berat hati, kedua orang tua mereka menikahkan mereka saat itu,dan Dara pun terpaksa untuk meninggalkan sekolah serta mimpi-mimpinya. Kehidupan mereka setelah menikah tidak berjalan mulus begitu saja, kehidupan mereka masih saja diwarnai konflik, terlebih kebimbangan Dara untuk memberikan hak adopsi buah hatinya atau tidak, ketika keluarga Bima bersikeras untuk merawat anak yang dikandung oleh Dara saat ia lahir, namun keluarga Dara malah menginginkan agar anak itu diberikan hak asuk nya kepada kerabat mereka, dengan alasan jika Dara dan Bima belum cukup mental maupun materi untuk mengurus anak tersebut.


Akhirnya ketika anak Dara dan Bima lahir, anak itu pun diasuh oleh Bima dan keluarga, sedangkan Dara dengan berat hati memutuskan untuk meninggalkan Bima dan anaknya dan pergi ke Korea untuk melanjutkan mimpinya yang sempat tertunda.


Film ini sangat menginspirasi banyak orang terutama dapat menjadi pelajaran untuk para remaja, bahwa pergaulan bebas dapat sangat berdampak bagi masa depan. Dalam film ini juga kita dapat mengerti pentingnya peran keluarga terutama orangtua bagi anak-anaknya. Namun, film ini pun banyak menuai kritik di masyarakat karena dianggap terlalu berlebihan dalam menampilkan adegan-adegannya, seperti adegan Dara dan Bima saat sedang melakukan yang tidak seharusnya di tempat tidur, dan ketika melihat adegan kemesraan Dara dan Bima saat sedang di sekolah dianggap terlalu berlebihan.


Baca juga: Contoh Teks Tanggapan Kritis tentang Budaya


Demikianlah artikel kali ini tentang contoh teks tanggapan kritis tentang film. Semoga bermanfaat bagi Anda. Sekian dan terima kasih.

0 comments